Wednesday, November 20, 2019

kegunaan dan faedah beeswax


FOR LIPSTICKS,
LIPBALM, 
HANDCREAM, 
LOTION
MOSTURIZER
Membuat Balsam

1. Mengatasi peradangan kulit

Psoriasis dan eksim merupakan penyakit kulit yang membuat kulit menjadi gatal. Peradangan kulit kronis dapat terjadi ketika Anda mendapat penyakit ini. Beeswax merupakan pilihan yang tepat untuk beberapa kondisi kulit ini. Sama seperti madu, lilin lebah juga mengandung komponen antiperadangan, sehingga sangat baik digunakan untuk peradangan pada kulit. Sebuah penelitian yang dikutip oleh situs Draxe mengungkapkan madu dan campuran madu dapat digunakan untuk mencegah perkembangan bakteri yang dapat menyebabkan masalah pada kulit.

2. Melembapkan kulit

Lilin lebah merupakan bahan yang bagus untuk melembapkan kulit. Inilah kenapa beeswasering dijadikan sebagai salah satu bahan dan komposisi pada beberapa produk perawatan kulit. Antioksidan yang terkandung di dalamnya mampu menangkal radikal bebas, serta memperbaiki kulit yang kering, kasar dan pecah-pecah. Berdasarkan buku yang berjudul How to Use Beeswax and Honey to Cure Skin Problems karya Gene Ashburner, yang dikutip Draxe, lilin lebah kaya akan vitamin A dan emolien yang dapat melembutkan dan menghidrasi kulit.
Salah satu keuntungan menggunakan pelembap yang mengandung beeswax adalah produk ini tidak memberikan efek penyumbatan pada pori-pori. Untuk hasil yang maksimal, Anda bisa menggunakannya dengan menambahkan minyak jojoba, serta beberapa tetes minyak vitamin E dan lidah buaya (aloe vera).

3. Melindungi hati

Korean Journal of Internal Medicine, dipublikasikan pada tahun 2013, mengungkapkan bahwa antioksidan yang terkandung di dalam beeswax dapat membantu melindungi hati. Tidak hanya itu saja, kandungan alkohol pun ditemukan pada sarang lebah. Para peneliti memimpin sebuah studi yang menggunakan alkohol lilin lebah untuk mengevaluasi tingkat aman atau tidaknya jika digunakan oleh orang dengan penyakit hati. Setelah 24 pekan dapat disimpulkan bahwa lilin lebah dapat membantu fungsi hati berjalan normal dan menurunkan gejala lemak hati.

4. Meredakan nyeri

Robekan kecil pada anus (fissura ani) memang sebuah kondisi yang tidak menyenangkan. Penelitian awal-awal merekomendasikan untuk menggunakan beeswax, madu, dan minyak zaitun untuk diberikan pada sekitar robekan selama 12 jam. Ternyata pengobatan tersebut dapat mengurangi sakit, berdarah, dan gatal akibat fissura ani. Memang diperlukan bukti lebih lanjut untuk melihat efektivitasnya.
Masih berdasarkan Korean Journal of Internal Medicine yang dipublikasikan pada 2014, antiperadangan pada lilin lebah mampu meredakan nyeri pada osteoarthritis. Sekitar 23 partisipan dalam penelitian tersebut mengalami pengurangan nyeri, kaku sendi, dan fungsi fisik.

5. Menghilangkan jerawat

Antibakteri, antiperadangan, dan antioksidan pada lilin lebah dikenal sebagai bahan alami yang baik untuk kulit berjerawat. Emolien dapat membantu kulit Anda menjadi lembut setelah penyembuhan jerawat. Namun, tentunya bahan ini akan berfungsi kalau Anda menyeimbanginya dengan diet yang sehat dan olahraga yang teratur.

6. Melembutkan bibir yang kasar

Bibir juga termasuk ke dalam kulit, hanya saja kulit bibir lebih tebal dibandingkan dengan kulit di bagian wajah. Jadi, beeswax juga bisa dijadikan untuk pelempap bibir. Tidak menyenangkan bukan, memiliki bibir kering dan pecah-pecah? Madu sendiri bisa dijadikan untuk sebagai bahan scrub bibir, maka untuk membuat pelembap bibir, Anda bisa mencampurkan madu dan lilin lebah.

7. Sebagai lilin relaksasi alami

Bagaimana ceritanya lilin lebah bisa dijadikan untuk mengurangi stres? Tentu kita tidak boleh lupa, nama dari bahan ini adalah ‘lilin lebah’, pastinya bisa dibuat dijadikan lilin relaksasi. Apa bedanya dengan lilin lain? Jelas beda, lilin yang dibuat dari parafin jika terhirup terlalu sering dapat membahayakan kesehatan Anda. Sedangkan beeswaxmerupakan bahan alami dan bebas dari racun ketika asapnya terhirup. Jika Anda membeli lilin relaksasi, pastikan yang mengandung lilin lebah. Selain mengurangi stres, kesehatan Anda pun tetap aman

Beeswax is a skincare ingredient with natural moisturizing properties having thick and waxy texture. Beeswax is a natural emulsifier which helps bind oil and water together in a solution. This quality makes beeswax an ideal natural base for moisturizers, lip balms and skin salves with both oil and water based ingredients. Our Beeswax has also been used in making natural lip balms, skin salves, candles, handmade soaps, hair wax, etc.
Key Features For Skin: 1. Holds moisture and reduces dryness 2. Keeps skin hydrates 3. Helps exfoliation and rejuvenates skin 4. Anti allergenic 5. Anti inflammatory Key Features For Hair: 1. Moisturizes and smoothens down hair 2. Stimulates hair growth

membuat balsam

Bahannya pakai minyak kelapa, minyak zaitun, EO lada hitam/bisa pakai lada hitam kasar, EO jahe/bisa pakai jahe bubuk, EO eucalyptus alias minyak kayu putih, EO Peppermint, EO Clove bud alias cengkeh dan beeswax alias lilin lebah.
Mulailah saya beraksi sesudah bahan komplit. Saya memilih pakai jahe bubuk dan ground black pepper








Mixing ground black pepper
Mixing bubuk jahe

Nah, pembuatannya juga mudah. Minyak kelapa+zaitun dipanaskan dengan cara double boiler, sekitar 20menit dipanaskan bareng lada hitam dan jahe supaya ekstraknya keluar. Lalu tambahkan beeswax (lupa difoto saat penambahan beeswax).
Sesudah total 30 menit, saya angkat dan tuang ke wadah.
Awalnya masih berupa minyak cair seperti ini.








Si balsem masih cair

Sembari menunggu, saya kerjakan hal lain deh. Sekitar 15menit kemudian saya cek kembali kondisi di balsem, eh, uda cakep. Uda mengeras tapi tidak terlalu keras dan tidak terlalu lunak. Pas!
Puji Tuhan banget. Soalnya pas masukin beeswax gak di timbang lagi, cuma modal kira-kira aja. Timbanganku masih rusak. Huhu.








Nah, si balsem uda cantik kan??
Kalo di colek tuh begini penampakannya

Nah, akhirnya langsung coba pakai.
Ternyata nih kulit uda biasa pake yang puedes menthol kali ya. Jadinya berasa kurang greget panasnya.
Besokannya aku lelehin ulang, double up bahan EO dan bubuknya, aku tambah bubuk cabe pula. Uda lebih berasa.

cara 2 membuat balsam

  • 1/2 cangkir minyak kelapa
  • 1/2 cangkir minyak zaitun
  • 2 sdm beeswax (lilin lebah)
  • 5 tetes minyak lavender
  • 5 tetes minyak cedarwood
  • 5 tetes minyak jeruk
Tuangkan minyak kelapa dan minyak zaitun dalam wadah dan masukkan microwave. Tambahkan beeswax dan biarkan leleh dan tercampur dengan minyak. Aduk dan tambahkan minyak-minyak essensial tersebut. Aduk lagi dan tuang minyak ini dalam wadah. Diamkan sampai mengental dan balsem pun siap digunakan.

Oleskan balsem ini pada kaki dan juga badan sebelum tidur untuk merasa lebih rileks. Pakai kaus kaki agar tubuh merasa makin nyaman dan jadi mudah mengantuk.

Campuran bahan-bahan ini punya efek untuk menenangkan tubuh dan pikiran. Saat kamu tenang, maka otomatis akan mudah mengantuk. Dengan begini tidurmu akan lebih nyenyak dan berkualitas.

cara 3 membuat balsam

Berikut bahan-bahan yang dibutuhkan:

100gr minyak zaitun atau minyak kelapa atau minyak almond
25gr lilin madu (bees wax)
20 tetes minyak esensial Eucalyptus
20 tetes minyak esensialPeppermint
10 tetes minyak esensial Rosemary
10 tetes minyak esensial Kayu manis atau tembakau (tambahan

Setelah bahan-bahan disiapkan, kita dapat mulai membuat balsem. Caranya sangat mudah dan aman untuk digunakan oleh anak-anak dan bayi sekalipun.
  1. Lelehkan lilin madu atau bees wax, sambil memanaskan minyak nabati yang dipilih. Caranya bisa dengan dikukus atau dengan menggunakan microwave.
  2. Setelah lilin madu meleleh dan sudah tercampur rata dengan minyak nabati, tambahkan minyak esensial. Untuk membuat balsem bayi, tambahkan cukup 1/2 dosis dari minyak esensial diatas.
  3. Aduk semua campuran hingga merata, lalu tuangkan ke dalam botol kaca ukuran 150ml, atau tuang dalam botol balsem kecil. Tutup dengan rapat dan simpan dalam kulkas. Gunakan kapanpun diingkan.
cara 4 membuat balsam

Bahan-bahan:
  • 10 gr Mentol
  • 10 gr Camper
  • 10 gr Stearic acid
  • 5 cc Minyak pepermint
  • 100 gr Vaslin putih
  • 10 cc Minyak gandapura
  • 10 cc Minyak cengkeh

Proses pembuatan:
  1. Panaskan Vaslin putih  sampai mencair
  2. Setelah Vaselin putih mencair tambahkan minyak gandapura
  3. Tambahkan camper kristal pada campuran di atas.
  4. Hasil dari langkah ditambahkan stearic acid
  5. Beri juga mentol kristal
  6. Langkah terakhir adalah memberi minyak pepermint
  7. Masukkan hasil tersebut ke dalam kemasan yang Anda pilih, lalu diamkan sampai dingin dan membeku lalu ditutup rapat.
cara 5 membuat balsam

Bahan-bahan untuk pembuatan pommade sederhana adalah sebagai berikut:
  • Lilin lebah (beeswax, bisa dibeli di toko kosmetik, atau di toko online)
  • Minyak esensial/essential oil (tentatif)
  • Minyak zaitun
  • Minyak almond (tentatif)
  • Panci
  • Mangkuk/panci yang lebih kecil
  • Air
Minyak zaitun adalah bahan yang hampir selalu digunakan dalam pembuatan kosmetik sederhana. Mengapa? Tentunya karena minyak ini kaya akan vitamin, dan juga dapat memberikan efek yang menyehatkan baik di wajah, tubuh, maupun rambut. Tak mengherankan bila minyak ini lebih mahal ketimbang minyak lain.
2. Panaskan air di panci yang sudah dipanaskan
Panaskan air di panci yang sudah dipanaskan

Sumber: 
klimg.com
Masukkan air dengan ukuran setengah dari panci. Setelah air mendidih, letakkan mangkuk di atasnya, atau bisa juga menggunakan panci yang lebih kecil. Di atas mangkuk atau panci kecil itu, masukkan lilin lebah sesuai keinginan Anda. Lilin lebah memberikan efek lengket pada pommade. Apabila Anda menginginkan pommade yang lengket, maka tuangkan lilin lebah dalam jumlah yang cukup banyak (sekitar 7 sendok makan).
3. Tambahkan minyak
tambahkan minyak
Sumber: 
huffpost.com
Setelah lilin lebah meleleh, tambahkan minyak-minyak dengan takaran yang lebih sedikit: 1,5 sendok makan untuk minyak zaitun, beberapa tetes minyak esensial, dan setengah sendok teh minyak almond. Mengapa kita hanya menggunakan sedikit minyak almond? Karena, minyak almond punya tekstur yang sangat berminyak. Terlalu banyak minyak almond akan membuat pommade menjadi penuh dengan minyak, dan tentunya hal itu tak baik untuk penampilan Anda. Nah, usai menuangkan semua bahan, campurkan hingga rata.
4. Tuangkan adonan
tuangkan adonan

Sumber: 
blogspot.com
Bila semua bahan telah tercampur sempurna, maka tuangkan bahan yang masih cair ke dalam tempat yang telah disediakan. Nah, dalam waktu yang tidak lama, bahan akan mengeras dan membentuk balsem pommade. Setelah bahan mengeras, pommade pun siap untuk digunakan. Mudah sekali bukan, cara pembuatannya?

Selain pencampuran bahan itu sendiri, yang harus diperhatikan dalam pembuatan pommade ini adalah pencucian alat-alat yang digunakan untuk pembuatannya. Cucilah alat-alat seperti panci dan sendok sebelum pommade mengeras, agar pommade mudah untuk dibersihkan dan tidak bersisa di alat-alat dapur Anda. Jangan lupa untuk menggunakan sabun cuci dengan ekstrak pembersih lemak, ya!

cara 6 membuat balsam


cara membuat balsem vco


Cara membuat balsam VCO.
Bahan2:
100 gr Extra VCO
25 gr lilin madu (bees wax)
20 tetes minyak esensial Peppermint
20 tetes minyak esensial Eucalyptus
10 tetes minyak esensial Rosemary
10 tetes minyak esensial Kayu manis
Caranya membuat nya (Untuk dewasa dan bayi)
1.Lelehkan lilin madu atau bees wax, Caranya bisa dengan dikukus atau dengan menggunakan microwave.
2.Setelah lilin madu meleleh campurkan dengan E-VCO dng rata, tambahkan minyak esensial.
3. Aduk semua campuran hingga merata, lalu tuangkan ke dalam botol kaca ukuran 150ml, atau tuang dalam botol balsem kecil. Tutup dengan rapat dan simpan dalam kulkas.
Kemuian bisa digunakan.
Catatan:
Untuk membuat balsem bayi, tambahkan cukup 1/2 dosis dari minyak esensial diatas.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat 

No comments:

Post a Comment